Episodes
-
Bapa ingin anak-anakNya menjadi orang Kristen yang "powerful". Untuk itu, kita harus hidup dipimpin oleh Roh Kudus.(Galatia 5:25, Roma 8: 13, 14-17)Apa arti dipimpin oleh Roh Kudus? 1. Mencari pimpinan Roh Kudus dan tunduk kepada-Nya dan kemampuan-Nya (dalam berpikir, berbicara dan bertindak)2. Memikirkan hal-hal yang dari Allah3. Mematikan perbuatan-perbuatan daging
-
Bapa ingin anak-anak-Nya menjadi orang Kristen yang "powerful". Roh Kudus memberi kuasa dan karunia-karunia Roh Kudus kepada orang percaya.(1 Korintus 12:7)Setelah dibaptis Roh Kudus, diperlengkapi Roh Kudus, kali ini kita dimurnikan oleh Roh kudus supaya menjadi serupa dengan Yesus.Baptisan api adalah:1. Pemurnian dari hidup lama- Keduniawian (1 Yohanes 2:15-17)- Perbuatan daging (Galatia 5:19-21)2. Pemurnian iman- Motivasi yang baru- Tujuan yang baru- Tuan yang baruPemurnian terjadi lewat proses:1. Pencobaan2. Ujian
-
Episodes manquant?
-
Salah satu tanda/karunia yang terlihat saat seseorang dipenuhi Roh Kudus adalah berbicara dalam bahasa roh.Manfaat berdoa dalam bahasa roh:1. Sebagai bahasa doa (1 Korintus 14:2, Roma 8:26)2. Membangun diri sendiri (1 Kor 14:4a, Yudas 1:20)Bagaimana cara menerima karunia roh?1. Miliki kerinduan untuk memakai karunia Roh Kudus2. Miliki motivasi untuk menjadi berkat3. Berserah kepada Roh Kudus
-
Bapa ingin anak-anakNya menjadi orang Kristen yang "powerful". Orang Kristen yang powerful artinya aktif, kuat, berubah, berbuah, dan menjadi berkat.Tuhan mengirimkan Roh Kudus yang memberikan kuasa kepada setiap orang percaya (Lukas 24:49).Roh Kudus memberi kita kerinduan untuk:1. Mengasihi, menghormati, dan menyenangkan Tuhan (Kisah Para Rasul 7: 55, 59-60)2. Mengenal kebenaran dan melakukannya (Yohanes 16:13, Yohanes 14:26)3. Bersaksi dan mengajak orang datang kepada Tuhan (Kisah Para Rasul 1:8)4. Komitmen kepada Tuhan dan tubuh Kristus (Yohanes 14:16)5. Hidup dalam kekudusan (Yohanes 16:8)
-
Kita punya Tuhan yang besar yang memberikan tanggung jawab yang besar kepada kita. Namun, manusia pertama gagal dan dunia mengalami kekacauan. Mengapa manusia pertama gagal? Karena karakter, salah satunya tanggung jawab.Bagaimana mengembangkan tanggung jawab ?1. Memiliki visi Tuhan dalam hidup kita. (Kejadian 1: 28)Visi yang besar:- Beranakcuculah dan bertambah banyak, penuhilah bumi: Memperbanyak gambar Allah- Taklukkanlah: Mempengaruhi dangan kebenaran- Berkuasalah: Mengelola dengan baik (adil dan bijaksana)2. Mengerti mengapa kita perlu bertanggung jawab.- Kita akan dipercaya- Dihormati- Dihargai- Lebih kuat3. Melangkah dengan tanggung jawab yang kecil (Matius 25: 21)
-
Kita punya Tuhan yang besar yang memberikan tanggung jawab yang besar kepada kita. Namun, manusia pertama gagal dan dunia mengalami kekacauan. Mengapa manusia pertama gagal? Karena karakter, salah satunya tanggung jawab.5 hal tanggung jawab yang menyebabkan manusia pertama gagal: 1. Tidak menguasai Firman Tuhan (Kejadian 2: 16 -17)2. Tidak mengendalikan diri (Kejadian 3: 6 a-c)3. Tidak berfungsinya peranan dalam keluarga (Kejadian 3: 6c-d)4. Tidak jujur (Kejadian 3: 11-12)5. Tidak bertanggung jawab / Menyalahkan orang lain (Kejadian 3: 13)
-
Ketika Tuhan Yesus mati di kayu salib, darah-Nya tercurah untuk menebus seluruh umat manusia, sehingga setiap kita dapat mengalami kuasa darah-Nya.Kuasa dari darah Yesus yang bisa kita alami setiap hari :1. Darah Yesus menebus kita (1 Petrus 1 : 18 -19)2. Darah Yesus menyucikan kita (Ibrani 9 : 14)3. Darah Yesus mendamaikan kita (Kolose 1 : 20)4. Darah Yesus membawa kita punya hubungan yang dekat (Efesus 2 : 13)5. Darah Yesus menghancurkan kuasa iblis (Wahyu 12 : 11)6. Darah Yesus memampukan kita untuk melakukan kehendak-Nya (Ibrani 13 : 20 - 21)7. Darah Yesus sebagai perlindungan (Kel 12 : 23)
-
Markus 7 : 21-23
"Sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan, perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan. Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."
Hati kita dapat menjadi keras atau tegar jika kita membiarkan hal-hal yang buruk timbul di dalam hati kita.
Bagaimana supaya hati kita tidak tegar?
1. Menjaga hati (Amsal 4 : 23)
2. Melakukan hal yang semula kita lakukan (Wahyu 2 : 4-5)
3. Memperbesar kapasitas hati (Matius 5:7)
a. Lewat kemurahan hati, yaitu pengampunan
b. Bertahan melalui proses
-
Seringkali kita menilai keberhasilan dengan standar dunia, tapi pernahkah kita melihat keberhasilan dari standar Tuhan?Amsal 24 : 14“Ketahuilah, demikian hikmat untuk jiwamu: Jika engkau mendapatnya, maka ada masa depan, dan harapanmu tidak akan hilang.”Ada 3 hal yang perlu kita bangun umtuk memiliki masa depan yang berhasil :1) Pengetahuan : Belajar2) Pengertian : Kerendahan hati 3) Hikmat : Takut akan Tuhan, berdoa, pergaulan
-
Untuk menjadi jemaat yang kuat kita perlu memiliki value. Value adalah sesuatu yang kita percayai dan hidupi sehingga membuat hidup kita bernilai. Salah satu value yang GBI Gilgal pegang adalah "attitude" atau sikap.Attitude atau sikap kita dalam menghadapi suatu keadaan sangatlah penting, karena itu akan menentukan apakah keadaan tersebut akan menjadi masalah atau tidak. Dalam seri ini kita akan belajar beberapa “attitude” yang kita bisa pelajari dari orang-orang yang dianggap lemah oleh dunia :1) Sikap dalam bertobat (Wanita berdosa)Lukas 7 : 442) Sikap dalam memberi (Janda yang miskin)Markus 12 : 41-44
-
Untuk menjadi jemaat yang kuat kita perlu memiliki value. Value adalah sesuatu yang kita percayai dan hidupi sehingga membuat hidup kita bernilai. Salah satu value yang GBI Gilgal pegang adalah "attitude" atau sikap.Attitude atau sikap kita dalam menghadapi suatu keadaan sangatlah penting, karena itu akan menentukan apakah keadaan tersebut akan menjadi masalah atau tidak. Beberapa “attitude” yang kita bisa pelajari dari Yesus :1) Yesus merendahkan diri-Nya (Fil 2 : 5 - 8)Merendahkan diri : melepaskan atribut kita untuk melakukan Firman dan menjadi seperti Yesus.2) Yesus memakai kekuatan Firman (Mat 4 : 4, 7, 10 - 11)3) Yesus bergerak dengan belas kasihan (Mat 9:35: 10:42)
-
Untuk menjadi jemaat yang kuat kita perlu memiliki value. Value adalah sesuatu yang kita percayai dan hidupi sehingga membuat hidup kita bernilai. Salah satu value yang GBI Gilgal pegang adalah melayani.Belajar “Pelayanan Bintang 5” dari Allah Bapa, Tuhan Yesus dan Roh Kudus : 1) Bapa adalah penyedia terbaik- Segala sesuatu baik (Kej 1 : 31a)- Segala sesuatu selesai (Kej 2:1)2) Yesus adalah penyelamat terbaik (Lukas 8 : 1; Mark 10 : 43-45)3 )Roh Kudus adalah penolong terbaik (Yoh 14 : 16 & 26; Kis 1 : 8)
-
Untuk menjadi jemaat yang kuat kita perlu memiliki value. Value adalah sesuatu yang kita percayai dan hidupi sehingga membuat hidup kita bernilai. Salah satu value yang GBI Gilgal pegang adalah Family. Nilai Family : Home ( hubungan di dalam rumah )Dari Lukas 15 : 11-32, kita bisa belajar bahwa di dalam rumah perlu ada :1)Penyediaan(Lukas 15 : 11 - 12)2)Penerimaan(Lukas 15 : 20)3)Pembelajaran(Lukas 15 : 28 - 32)
-
Setiap kita perlu menyadari bahwa sukses bukan hanya soal pencapaian, namun sebuah perjalanan dengan konsep sukses yang benar.Sukses menurut Tuhan adalah sebagai berikut:1) Sukses adalah melakukan kehendak dan tujuan Tuhan. (Mat 6: 9-10; Mat 7 : 21)2) Sukses adalah menemukan pekerjaan baik yang Tuhan siapkan. (Efesus 2:10)3) Sukses adalah mengembangkan potensi yang Tuhan berikan. (Matius 25:21)Ada beberapa hal yang bisa dipakai untuk pengujian, apakah ini karunia yang Tuhan berikan atau bukan:A) Apakah saya menikmatinya?B) Apakah ada buah yang dihasilkan?C) Apakah ada konfirmasi dari orang lain bahwa saya baik di area ini?Setelah menemukan, lalu dikembangkan.4) Sukses adalah menolong orang lain menemukan sukses sejati. (Matius 22:37-39)5) Sukses adalah sebuah perjalanan sampai kita menjadi serupa dengan Kristus. (Roma 8:29)
-
Setiap kita perlu menyadari bahwa sukses bukan hanya soal pencapaian, namun sebuah perjalanan dengan konsep sukses yang benar.Sukses menurut Tuhan adalah sebagai berikut:1) Sukses adalah melakukan kehendak dan tujuan Tuhan. (Mat 6: 9-10; Mat 7 : 21)2) Sukses adalah menemukan pekerjaan baik yang Tuhan siapkan. (Efesus 2:10)3) Sukses adalah mengembangkan potensi yang Tuhan berikan. (Matius 25:21)Ada beberapa hal yang bisa dipakai untuk pengujian, apakah ini karunia yang Tuhan berikan atau bukan:A) Apakah saya menikmatinya?B) Apakah ada buah yang dihasilkan?C) Apakah ada konfirmasi dari orang lain bahwa saya baik di area ini?Setelah menemukan, lalu dikembangkan.4) Sukses adalah menolong orang lain menemukan sukses sejati. (Matius 22:37-39)5) Sukses adalah sebuah perjalanan sampai kita menjadi serupa dengan Kristus. (Roma 8:29)
-
Bagaimana membangun kehidupan doa yang authentic dan bukan yang terdesak :1
Raja-Raja 18: 30 - 391. Tegakkan Otoritas"Kata Elia kepada seluruh rakyat itu: "Datanglah dekat kepadaku!" Maka mendekatlah seluruh rakyat itu kepadanya. "2. Perbaiki Mezbah"Lalu ia memperbaiki mezbah TUHAN yang telah diruntuhkan itu. "3. Dengar Firman Tuhan & TaatiMiliki hubungan yang authentic dengan Tuhan yaitu dengan, mendengar apa yang Tuhan mau dan melakukannya.
-
Dalam kekristenan kita perlu memiliki dasar yang kuat agar dapat membangun kehidupan yang kuat.Yoh 10 : 10"Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan."Ada banyak orang yang secara dunia berkelimpahan, tetapi secara kehidupan berkekurangan. Salah satu penyebabnya adalah hidup yang tidak balance, terlalu terburu-buru, dan berjalan seperti mesin. Maka dari itu kita perlu melakukan sabat.Sabat adalah berhenti bekerja atau beristirahat.Apa yang kita lakukan di dalam sabat :1) Rest & worship 2) Rethink3) Restructure
-
"Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih."(1 Yohanes 4 : 7-8)Setiap kita seharusnya memiliki kasih, karena kita diciptakan menurut gambaran Allah yang adalah kasih. Tetapi dosa mengakibatkan masalah dalam kasih. Beberapa masalah dengan kasih :1. Kemampuan menerima kasih berkurang.2. Kemampuan mengasihi berkurang.Solusi Kasih :Kasih Allah adalah kasih yang sempurna.3 kebenaran yang harus kita ketahui dan hidupi supaya cerita kasih bisa berlanjut :1. Kasih itu ada.2. Kasih itu aktif.3. Kasih itu komitmen.
-
Kasih perlu untuk diekspresikan, sama seperti Bapa di surga yang terlebih dahulu mengasihi kita dan mengirimkan anak-Nya Yesus untuk menebus dosa kita.(Lukas 10 : 38 - 42)Ketika Yesus dan murid-murid-Nya dalam perjalanan, tibalah Ia di sebuah kampung. Seorang perempuan yang bernama Marta menerima Dia di rumahnya. 10:39 Perempuan itu mempunyai seorang saudara yang bernama Maria. Maria ini duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan perkataan-Nya, 10:40 sedang Marta sibuk sekali melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata: "Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku." 10:41 Tetapi Tuhan menjawabnya: "Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara, 10:42 tetapi hanya satu saja yang perlu : Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya."Dari ayat di atas kita akan belajar ekspresi kasih dari Maria dan Marta :Marta1)Sibuk2)Jauh3)Menuntut4)Hub terganggu5)Kuatir dan susah6)Baik7)Pelayanan Bisa diambilMaria 1)Duduk2)Dekat3)Mendengarkan 4)Hub baik 5)Tenang dan happy6)Terbaik 7)Hubungan tidak bisa diambil
-
Meskipun di dunia ini tidak ada keluarga yang sempurna, tetapi kita bisa memutuskan untuk membangun keluarga yang fun.Nehemia 4 :14"Kuamati semuanya, lalu bangun berdiri dan berkata kepada para pemuka dan para penguasa dan kepada orang-orang yang lain: "Jangan kamu takut terhadap mereka! Ingatlah kepada Tuhan yang maha besar dan dahsyat dan berperanglah untuk saudara-saudaramu, untuk anak-anak lelaki dan anak-anak perempuanmu, untuk isterimu dan rumahmu."Mungkin kita tidak mengalami peperangan seperti pada zaman Nehemia, tetapi kita tetap perlu berperang untuk melindungi keluarga kita dari segala hal-hal negatif dari luar seperti pergaulan, media sosial, dan lain sebagainya agar keluarga kita tetap bahagia.4 hal yang membuat sebuah keluarga bahagia :1) Happy Family is FUN 2) Happy Family encourages GROWTH 3) Happy Family PROTECTS each other 4) Happy family SERVES God & others
- Montre plus